RAHASIA OMZET BISNIS STEMPEL

Maaf yaw brow  yg jdi pertanyaanku kan ga setiap hari ganti stamp kok isa penghasilanmu tnggi???

Baru saja ada seorang teman fesbuk yang bertanya seperti diatas kepada saya. pertanyaan seperi ini sudah sering kali saya dengar, dan mungkin ada beberapa kawan di dunia stempel yang juga sering  mendapati pertanyaan diatas.

Maka dalam kesempatan kali ini saya akan sedikit membeberkan rahasia dibalik tingginya omzet perdagangan bisnis stempel. bagaimana asal muasalnya dan sedikit perinciannya laba bersihnya. semua yang saya tulis ini memang bagi sebagian orang dianggap rahasia yg perlu ditutup-tutupi karena menjadi permasalahan dapur bisnis mereka. tetapi bagi para usahawan yg ingin memulai bisnis ini maka pengetahuan asal muasal omset stempel ini akan sangat bermanfaat sekali bagi mereka.

Sebelum kita merinci dari mana saja penghasilan bisnis stempel mengalir, maka akan saya jabarkan  dahulu fungsi sesungguhnya dari stempel. Stempel telah digunakan manusia sejak zaman dahulu kala. jauh lebih lama dari peradaban mesir kuno yang telah berkembang 3000tahun yang lalu. tetapi bentuk stempel yang menyerupai bentuk stempel seperti lazimnya stempel sekarang  dengan sebuah pegangan mulai dibuat oleh orang yahudi sekitar 1500 thun yang lalu untuk digunakan menandai makanan yang dianggap halal bagi mereka. untuk jelasnya baca saja postingan saya disini.

stempel paling banyak digunakan di masa dinasti kerajaan china dan sangat amat penting peranannya dan bahkan kekuasaan sebuah stempel bisa dikatakan lebih besar dari kekuasaan seorang kaisar china. jika kita tonton film - film mandarin yang bertemakan kekaisaran kuno hanya dengan sebuah stempel seorang pemberontak bisa menjadi seorang kaisar dan memiliki kekuasaan tertinggi. (untuk melihat lebih banyak koleksi stempel kekaisaran china silahkan meluncur ke stempel kaisar china)

dimasa Rasulullah pun peranan stempel juga cukup penting yaitu untuk menandai surat2 Rasulullah yang di kirim ke raja2 romawi dan persia untuk mengenalkan ajaran agama islam (lengkapnya klik disini aja)

Dari beberapa sejarah kuno diatas hingga masa sekarang bisa kita ambil sebuah kesimpulan bahwa tugas sebuah stempel adalah selain untuk menandai atau mengakui keaslian suatu dokumen maupun benda ternyata stempel juga bisa digunakan sebagai tanda kekuasaan. yang jadi pertanyaan apakah dimasa sekarang fungsi stempel masih sama seperti dulu??? ternyata sama saja. di era modern ini sebuah stempel sangat di butuhkan oleh beberapa instansi, perusahaan dan perorangan diseluruh pelosok dunia. fungsinya juga sama yaitu untuk melegalisasi suatu dokumen agar dokumen tersebut dianggap sah dan asli.

kembali ke pertanyaan diatas tadi. seberapa sering seseoarang membuat stempel. padahal 1 stempel saja tidak akan rusak dalam waktu 10 tahun. kenapa harus ganti??? lalu darimana order stempel didapat jika seeorang atau perusahan hanya mengganti stempel 10 tahun sekali??

Inilah rahasianya. ternyata dalam sebuah perusahaan, instansi negara maupun swasta kebutuhan stempel tidaklah seperti yang kita bayangkan. dalam satu kantor saja bisa membutuhkan minimal 5 - 10 stempel baru dalam waktu satu bulan. bukan karena rusak atau hilang. tetapi memang karena kantor tersebut membutuhkan stempel baru. contohnya sebuah kantor yang bergerak di bidang kontraktor. akan selalu membutuhkan stempel baru untuk legalisir dokumen dokumen mereka sesuai dengan nama proyek  yang dikerjakan. atau sebuah pabrik yang dalam satu hari penggunaan stempel bisa lebih dari 100.000 kali pengecapan. maka pabrik tersebut setidaknya akan membutuhkan minimal 20 stempel untuk digunakan 20 orang mengecap produk mereka lebih dari 5.000 kali dalam sehari. bila dilihat dari penggunaan yang ekstrim seperti itu maka paling lama stempel itu hnya bisa digunakan tidak lebih dari 1 minggu. karena stempel itu akan hancur dengan sendirinya jika digunakan lebih dari 2.000 kali. dan itu hanya 1 produk saja. padahal dalam 1 produk pabrikan biasanya akan mebutuhkan beberapa stempel seperti stempel QC, stempel CECK, stempel Reject, dll. bayangkan jika pabrik itu mempuyai setidaknya 10 produk yg berbeda dengan bentuk stempel yang berbeda (karena bentuk stempel sudah ada desain dari merk yg dikerjakan pabrik tersebut). bisa dibayangkan kan berapa kebutuhan stempel mereka setiap minggunya? hampir 600 pcs dalam 1 minggu hanya 1 pabrik dan 1 divisi saja. belum termasuk stempel staff dll. padahal dalam kota semarang saja ada minimal  100 pabrik raksasa.

Itu hanya contoh stempel pabrik. padahal ada juga stempel instansi negara,  swasta, bahkan perorangan. contoh lagi yaitu ada pergantian nama dari departemen menjadi kementerian pada beberapa tahun yang lalu. bayangkan berapa juta cabang kantor mereka di seluruh indonesia? dan berapa puluh stempel yang harus diganti dalam 1 kantor cabang saja? atau sewaktu nama SMP diganti dengan SLTP dan balik lagi menjadi SMP begitu juga dengan SMA menjadi SLTA balik menjadi SMA lagi dan akhirnya sekarang menjadi SMU ? disemarang saja ada sekitar 1000 sekolah negeri?

Padahal masih banyak lagi stempel yang dibutuhkan oleh lembaga,LSM, dll. jika di hitung kebutuhan stempel di negara ini tidak akan pernah ada habisnya. itu masih stempel yang bersifat LEGAL atau resmi. belum lagi stempel bajakan. karena menurut survey abal-abal (hehehehe)  seorang PNS setidaknya 50 kali dalam seumur hidupnya akan membuat stempel bajakan untuk membuat laporan palsu agar proyek mereka berjalan dengan lancar. atau bisa juga untuk  "sekedar" minta ganti uang bensin maka dibikinin nota pembelian ini itu yang sebenarnya gak jelas juga. untuk lebih jelasnya lagi silahkan baca PERIHAL STEMPEL BAJAKAAN  disitu saya tulis lengkap apa saja contoh stempel bajakan itu dan alasan kenapa seseorang memesan stempel bajakan.

Dari beberapa contoh diatas bisa kita ambil kesimpulan bahwa sesungguhnya manusia akan terus2an membutuhkan stempel. entah itu bersifat resmi maupun ilegal. jadi bagi para pemain bisnis yang ingin mencoba menggeluti bisnis stempel ini. bolehlah dikatakan bahwa bisnis stempel ini sangat menjajikan. dengan omset besar dan modal kecil. dan janganlah kuatir dengan banyaknya kompetitor.  karena saking banyaknya order stempel pastinya semua produsen stempel akan kebagian order. CMIIW..