Hari ini (3/10/13) ditengah-tengah kesibukan produksi stempel, saya mendapati sebuah ide cemerlang untuk membuat stempel yang unik dan berbeda dari stempel produsen lainnya. ide ini keluar pertama kali ketika saya sedang berbincang - bincang dengan salah seorang customer yang sedang menunggu proses produksi stempel di tempat kami. customer tersebut awalnya hanya bertanya - tentang kapan virgo art berdiri dan juga tentang besaran omset yang virgo dapatkan. lama setelah berbincang-bincang bapak tersebut bertanya, bisakah dibuatkan stempel cetak ( runaflek ) tetapi karet runaflek nya bukan berwarna kuning melainkan berwarna hijau. tujuannya agar terlihat beda dari stempel lainnya.
Saat itu juga saya teringat pernah melihat bahan karet tersebut di jual oleh salah satu distributor dari Surabaya ada berbagai warna varian seperti merah hijau biru kuning abu2 dll. tetapi karet tersebut di jual dengan harga yang sangat mahal hampir 2 kali dari harga karet runaflek berwarna kuning.
oh iya, ngomong2 soal karet berwarna, sekitar setahun yang lalu pernah beredar di pasaran karet runaflek berwarna merah. ( lebih gelap dari karet runflek biasanya ) saat itu secara tiba2 distributor bahan di seluruh Indonesia mengganti stok karet runaflek kuning dengan karet runaflek berwarna merah tersebut. saya tidak tahu apakah karet merah tersebut sama kualitas dan jenisnya dengan karet runaflek berwarna warni seperti yang saya ceritakan di atas atau tidak. tetapi yang pasti karet runaflek tersebut sempat membuat heboh banyak produsen di jawa, karena karet tersebut dianggap produk KW dari karet runaflek kuning. karet tersebut mempunyai ciri-ciri berwarna merah hati. dengan ketebalan lebih sedikit dari karet runaflek kuning biasa. dan yang khas dari runaflek ini adalah lapisan mika yang biasa di copot berwarna putih susu, tidak transparan seperti karet runaflek kuning dan kulit ari nya pun berwarna merah sperti karet nya. dengan bentuk sedikit tebal dari kulit ari karet runaflek biasa.. sebenarnya harga karet tersebut lebih murah beberapa ribu dari karet runaflek kuning, meski ada beberapa agen yang menjual produk karet tersebut dengan harga yang
lebih mahal dengan alasan bahwa karet tersebut lebih bagus kualitasnya.
berikut foto sisa karet merah tersebut yang masih saya simpan buat kenang2an :
Pengalaman membuktikan bahwa karet tersebut sangat MENYUSAHKAN,..!! produsen, apalagi produsen tersebut sedang dalam masa belajar dan sudah terbiasa dengan karet runaflek kuning. saya katakan menyusahkan karena type karet merah tersebut berbanding terbalik dari karet kuning. yaitu susah di cetak. tidak sperti karet kuning yang mempunyai sifat kaku tapi lentur. (susah dibayanginnya,, heheh) karet merah ini mempunyai sifat lunak sekali. jika terlalu lama menyikatnya maka hasil garis karet tersebut akan keriting dan susah di betulkan. jika karet kuning yang keriting masih bisa di luruskan dengan pemanas hairdriyer dan akan kembali kaku / lurus. tetapi karet merah tersbut bukannya lurus jika di hair driyer malah akan semakin keriting garis2nya. tapi alhamdulillah karet tersebut beredar di Indonesia hanya sekitar 2-3bulan saja. mungkin karena banyaknya produsen yang komplain. dan denger2 karet tersebut bukan produk china melainkan produk brunei / malaysia (CMIIW)
kembali ke ide yang bapak2 pertanyakan tadi di atas. adakah karet runaflek yang berwarna hijau,?? kaena kalau ada, bapak tersebut akan order sekitar 7 stempel. saya pikir kalau harus beli cuma 1 lembar dengan harga 2kali lipat dan harus repot2 paketin, sepertinya saya akan rugi di waktu dan untungnya. maka dalam keadaan kepepet saya tertantang untuk membuat sendiri karet berwarna hijau tersebut. setelah lama berfikir (5 menit an lah,,,) saya putuskan untuk membuat sendiri karet berwarna hijau itu. malah bukan hanya berwarna hijau tapi berwarna apa saja sesuai permintaan pelanggan. tidak membutuhkan modal dan waktu yang banyak.
lihat hasilnya :
(bikin sendiri hanya 2-5menit)
caranya cukup mudah, setelah karet runaflek berhasil di cetak, ( untuk cara cetaknya baca tutorial triknya klik disini dan disini atau video amatirnya klik disini) karet runaflek bisa dijemur dulu setidaknya 5menit atau kalau tidak ada panas boleh dimasukan lagi di mesin press nya tapi jangan terlalu lama, karena karet bisa mengeras. manfaat dari menjemur karet tersebut adalah agar karet yang tadinya kuning warnanya akan sedikit memudar menjadi kuning pucat agak transparan. setelah karet tersebut dijemur taruh di atas alas apa saja. (perhatikan.. jangan di jok motor apalagi mobil) dalam posisi terbalik atau hasil cetakan dibawah, dan sisi plastiknya di atas. oh iya jangan lupa membersihkan sisi plastik tersebut dari lem / kotoran. terakhir silahkan ambil sebuah cat semprot pilox atau merk lain sesuai warna yang di inginkan (kalau tidak punya beli dulu. .) lalu semprotkan cat tersbut di bagian plastik karet stempel tersebut. ingat, bagian bawah / bagian plastik / bagian yang nantinya ditempel spons. apabila cat sudah rata dan tebal. tunggu hingga kering baru di tempelin ke busa spons.
cukup mudah bukan????
so, silahkan di coba....
*sedikit informasi bahwa beberapa hari yang lalu tepatnya akhir bulan September 2013, keberadaan karet runaflek sedikit langka disebabkan tertahannya kontainer di pelabuhan, dan ditambah naiknya nilai kurs dollar dalam rupiah maka karet runaflek mengalami kenaikan harga yang lumayan signifikan di bilangan 10.000,- keatas. harap sedikit maklum, atas kenaikan harga harga runaflek yang terus menerus berlanjut. mudah2an kedepannya karet runaflek bisa turun harga lagi. atau setidaknya stabil dengan 1 harga pasti. tidak labil ekonomi lagi.
Saat itu juga saya teringat pernah melihat bahan karet tersebut di jual oleh salah satu distributor dari Surabaya ada berbagai warna varian seperti merah hijau biru kuning abu2 dll. tetapi karet tersebut di jual dengan harga yang sangat mahal hampir 2 kali dari harga karet runaflek berwarna kuning.
oh iya, ngomong2 soal karet berwarna, sekitar setahun yang lalu pernah beredar di pasaran karet runaflek berwarna merah. ( lebih gelap dari karet runflek biasanya ) saat itu secara tiba2 distributor bahan di seluruh Indonesia mengganti stok karet runaflek kuning dengan karet runaflek berwarna merah tersebut. saya tidak tahu apakah karet merah tersebut sama kualitas dan jenisnya dengan karet runaflek berwarna warni seperti yang saya ceritakan di atas atau tidak. tetapi yang pasti karet runaflek tersebut sempat membuat heboh banyak produsen di jawa, karena karet tersebut dianggap produk KW dari karet runaflek kuning. karet tersebut mempunyai ciri-ciri berwarna merah hati. dengan ketebalan lebih sedikit dari karet runaflek kuning biasa. dan yang khas dari runaflek ini adalah lapisan mika yang biasa di copot berwarna putih susu, tidak transparan seperti karet runaflek kuning dan kulit ari nya pun berwarna merah sperti karet nya. dengan bentuk sedikit tebal dari kulit ari karet runaflek biasa.. sebenarnya harga karet tersebut lebih murah beberapa ribu dari karet runaflek kuning, meski ada beberapa agen yang menjual produk karet tersebut dengan harga yang
lebih mahal dengan alasan bahwa karet tersebut lebih bagus kualitasnya.
berikut foto sisa karet merah tersebut yang masih saya simpan buat kenang2an :
Pengalaman membuktikan bahwa karet tersebut sangat MENYUSAHKAN,..!! produsen, apalagi produsen tersebut sedang dalam masa belajar dan sudah terbiasa dengan karet runaflek kuning. saya katakan menyusahkan karena type karet merah tersebut berbanding terbalik dari karet kuning. yaitu susah di cetak. tidak sperti karet kuning yang mempunyai sifat kaku tapi lentur. (susah dibayanginnya,, heheh) karet merah ini mempunyai sifat lunak sekali. jika terlalu lama menyikatnya maka hasil garis karet tersebut akan keriting dan susah di betulkan. jika karet kuning yang keriting masih bisa di luruskan dengan pemanas hairdriyer dan akan kembali kaku / lurus. tetapi karet merah tersbut bukannya lurus jika di hair driyer malah akan semakin keriting garis2nya. tapi alhamdulillah karet tersebut beredar di Indonesia hanya sekitar 2-3bulan saja. mungkin karena banyaknya produsen yang komplain. dan denger2 karet tersebut bukan produk china melainkan produk brunei / malaysia (CMIIW)
kembali ke ide yang bapak2 pertanyakan tadi di atas. adakah karet runaflek yang berwarna hijau,?? kaena kalau ada, bapak tersebut akan order sekitar 7 stempel. saya pikir kalau harus beli cuma 1 lembar dengan harga 2kali lipat dan harus repot2 paketin, sepertinya saya akan rugi di waktu dan untungnya. maka dalam keadaan kepepet saya tertantang untuk membuat sendiri karet berwarna hijau tersebut. setelah lama berfikir (5 menit an lah,,,) saya putuskan untuk membuat sendiri karet berwarna hijau itu. malah bukan hanya berwarna hijau tapi berwarna apa saja sesuai permintaan pelanggan. tidak membutuhkan modal dan waktu yang banyak.
lihat hasilnya :
(bikin sendiri hanya 2-5menit)
caranya cukup mudah, setelah karet runaflek berhasil di cetak, ( untuk cara cetaknya baca tutorial triknya klik disini dan disini atau video amatirnya klik disini) karet runaflek bisa dijemur dulu setidaknya 5menit atau kalau tidak ada panas boleh dimasukan lagi di mesin press nya tapi jangan terlalu lama, karena karet bisa mengeras. manfaat dari menjemur karet tersebut adalah agar karet yang tadinya kuning warnanya akan sedikit memudar menjadi kuning pucat agak transparan. setelah karet tersebut dijemur taruh di atas alas apa saja. (perhatikan.. jangan di jok motor apalagi mobil) dalam posisi terbalik atau hasil cetakan dibawah, dan sisi plastiknya di atas. oh iya jangan lupa membersihkan sisi plastik tersebut dari lem / kotoran. terakhir silahkan ambil sebuah cat semprot pilox atau merk lain sesuai warna yang di inginkan (kalau tidak punya beli dulu. .) lalu semprotkan cat tersbut di bagian plastik karet stempel tersebut. ingat, bagian bawah / bagian plastik / bagian yang nantinya ditempel spons. apabila cat sudah rata dan tebal. tunggu hingga kering baru di tempelin ke busa spons.
cukup mudah bukan????
so, silahkan di coba....
*sedikit informasi bahwa beberapa hari yang lalu tepatnya akhir bulan September 2013, keberadaan karet runaflek sedikit langka disebabkan tertahannya kontainer di pelabuhan, dan ditambah naiknya nilai kurs dollar dalam rupiah maka karet runaflek mengalami kenaikan harga yang lumayan signifikan di bilangan 10.000,- keatas. harap sedikit maklum, atas kenaikan harga harga runaflek yang terus menerus berlanjut. mudah2an kedepannya karet runaflek bisa turun harga lagi. atau setidaknya stabil dengan 1 harga pasti. tidak labil ekonomi lagi.
ha 3x apik tenan mas brow idemu...
BalasHapus